MEDAN-Satu unit rumah permanen milik Opung (Nenek) Torang (77) di Jalan Bakti Gang Pertama Lingkungan III Kelurahan Pasar Merah Timur Kecamatan Medan Area Medan ludes terbakar Senin (24/7/23) sekira Jam 2.30 Wib.
Pantauan dilokasi, akibat kebakaran itu, warga sekitar sempat panik, karna api yang terus membesar takut merambat kerumah warga lainnya yang ada dilingkungan tersebut.
Untung tak berapa lama berselang sejumlah mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas pun berjibaku memadamkan api. Tak lama kemudian api pun berhasil dipadamkan.
Informasi diperoleh dari beberapa orang warga setempat, rumah permanen yang terbakar itu ditempati oleh Opung Torang, bersama anaknya bernama Astra dan seorang perawat Opung Torang yang lagi sakit.
“Tadi sebelum api membesar, warga setempat memadamkan api dengan alat seadanya, namun tidak berhasil, dan api terus membesar,”kata Warga setempat betnama Abdi (40) warga setempat.
Sedangkan sebagian warga yang lain bersama anaknnya bernama Astra dan seorang perawat membantu Opung Torang yang dalam keadaan sakit keluar dari rumahnya yang terbakar tersebut.
“Pemilik rumah ini sudah tua sedang sakit, tadi sebelum api membesar, Opung Torang ini langsung di gendong keluar rumah oleh anaknya dan seorang perawat dibantu warga keluar dari dalam kamar saat kebakaran,”ucap Abdi pada wartawan.
Menurut sepengetahuan Abdi, saat kebakaran mereka sedang tidur pulas, tiba-tiba anaknya merasakan panas melihat di ruangan rumahnya penuh asap, anaknya langsung berteriak kebakaran…kebakaran.
Anaknya langsung berteriak, tolong…tolong, kebakaran…kebakaran, kemudian langsung berupaya menyelamatkan opung yang lagi sakit, tanpa sempat membawa satu barang berharga, opung langsung digendong di selamatkan oleh anaknya dan perawat dan dibantu warga yang datang setelah mendengar teriakan minta tolong ada kebakaran, keluar rumahnya .
“Di pagi dini hari ini, api sangat cepat berkobar dan melahap seluruh isi rumah, hingga seluruh barang-barang, tak tersisa karna dijilat api, cuma baju di badan,dan satu unit sepeda motor yang ada digrasi tak ikut terbakar,” sebut Abdi.
Ditempat yang sama Plt Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, Muhammad Yunus mengatakan, api dapat dipadamkan sekitar jam 03.54 Wib sampai dengan saat ini masih proses pendinginan.
“Objek yang terbakar ada 1 unit bangunan permanen bersama seluruh isi rumah yang tidak bisa diselamatkan dari kebakaran tersebut,” ujar Plt Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, Muhammad Yunus
Dijelaskanya, sejumlah 5 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekira jam.2.20 wib. Petugas pun berjibaku memadamkan api. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 4.00 wib.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa kebakaran tersebut, kerugian material belum dapat diperkirakan,” sebutnya.
Disebutkannya, sedangkan penyebab kebakaran dan kerugian hingga saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
“Penyebab kebakaran dan kerugian hingga saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,”pungkasnya.
Namun informasi lain yang didapat dari warga setempat bernama Yuliza Putri Br Ritonga menyebutkan, kalau asal api berasal dar hubungan arus pendek, atau korsleting dari reskuker pemasak nasi.
“Asal api berasal dar hubungan arus pendek, atau korsleting dari reskuker pemasak nasi ,”bilang Yuliza Putri Br Ritonga pada awak media dilokasi kebakaran (Red)